(20/05/2025) Pengajian Rutin Selasa Sore, Hakim PA Demak sampaikan “Makna Surat Al Ashr"
PA Demak, Selasa 20 Mei 2025
Bertempat di Mushola Kalijaga Pengadilan Agama Demak dilaksanakan Pengajian Rutin dengan pembicara KH. Drs. Ahmad Baidlowi, S.H. Dalam kajian kali ini beliau mengangkat tema “Makna Surat Al Ashr".
Dalam Surah Al-‘Asr (QS. 103:1–3), Allah bersumpah demi masa (waktu), yang menunjukkan betapa penting dan berharganya waktu dalam kehidupan manusia. Ayatnya berbunyi:
وَالْعَصْرِۙ ١
اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ ٢
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالۡحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبۡرِ ٣
Artinya : " (1) Demi masa, (2) Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian. (3) Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran.
Surah ini mengajarkan bahwa waktu adalah anugerah yang sangat berharga, dan manusia akan merugi jika tidak menggunakannya untuk hal-hal yang bermakna: keimanan, amal saleh, serta saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.
Setiap tarikan napas adalah karunia agung dari Allah, sebuah nikmat yang tak ternilai oleh apapun di dunia ini. Selama kita masih diberi kesempatan untuk bernapas, berarti masih ada peluang untuk memperbaiki diri, berbuat kebaikan, dan mendekat kepada-Nya. Namun, seringkali nikmat ini dilupakan, padahal di balik satu hembusan napas tersimpan harapan, waktu, dan kesempatan yang tak akan pernah kembali.
Ketika napas terakhir telah diambil, maka semua yang kita miliki di dunia ini kehilangan arti. Harta, jabatan, dan ambisi tidak akan menemani kita di alam kubur. Yang tersisa hanyalah amal shalih yang kita tanam sepanjang hidup. Oleh karena itu, setiap hela napas seharusnya diisi dengan makna dengan dzikir, dengan amal, dan dengan kebaikan karena di situlah letak nilai sejati dari hidup yang sementara ini.
(Ahmad)